Setiap manusia tidak bisa lepas dari perasaan risau. Semua yang ada dan yang mungkin ada bisa membuat manusia menjadi risau. Risau akan sakit, miskin, lupa, tidak lulus, berbuat dosa, mati, dan masih banyak lagi merupakan contoh dari yang ada dan yang mungkin ada yang bisa membuat manusia risau. Dia bisa datang kapan saja dan dimana saja, saat kita beraktivitas maupun tidak, secara horisontal maupun vertikal.
Hidup manusia tiada bisa terhindar dari kerisauan. Oleh karena itu wajib hukumnya bagi setiap manusia untuk selalu berusaha menguranginya dengan anti risau. Agar berkurang risau akan sakit maka lakukan aktivitas yang bisa membuat kita sehat. Agar berkurang risau akan lupa maka teruslah mengingat dengan cara senantiasa belajar, berlatih dan melakukannya. Agar berkurang risau akan miskin maka berusahalah merasa cukup atas apa yang kita miliki. Agar berkurang risau akan mati maka lakukan persiapan sebaik-baiknya untuk menghadapinya. Agar berkurang risau akan tidak lulus maka lakukan usaha maksimal dengan cara terus belajar dan berlatih sebaik-baiknya.
Namun demikian, aktivitas anti risau itu hanyalah sebagian dari usaha kita untuk mengurangi rasa risau. Dan sebenar-benarnya hasil adalah kita tidak akan bisa menghilangkan risau itu dalam kehidupan kita. Oleh karena itu, kita diwajibkan mengiringinya dengan senantiasa berdoa mohon petunjuk dan kekuatan kepada-Nya, karena hanya Dia lah yang kuasa untuk menolong, mengurangi, bahkan menghilangkan risau itu. Semoga kita termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk dan pertolongan-Nya. Amiin.
Hidup manusia tiada bisa terhindar dari kerisauan. Oleh karena itu wajib hukumnya bagi setiap manusia untuk selalu berusaha menguranginya dengan anti risau. Agar berkurang risau akan sakit maka lakukan aktivitas yang bisa membuat kita sehat. Agar berkurang risau akan lupa maka teruslah mengingat dengan cara senantiasa belajar, berlatih dan melakukannya. Agar berkurang risau akan miskin maka berusahalah merasa cukup atas apa yang kita miliki. Agar berkurang risau akan mati maka lakukan persiapan sebaik-baiknya untuk menghadapinya. Agar berkurang risau akan tidak lulus maka lakukan usaha maksimal dengan cara terus belajar dan berlatih sebaik-baiknya.
Namun demikian, aktivitas anti risau itu hanyalah sebagian dari usaha kita untuk mengurangi rasa risau. Dan sebenar-benarnya hasil adalah kita tidak akan bisa menghilangkan risau itu dalam kehidupan kita. Oleh karena itu, kita diwajibkan mengiringinya dengan senantiasa berdoa mohon petunjuk dan kekuatan kepada-Nya, karena hanya Dia lah yang kuasa untuk menolong, mengurangi, bahkan menghilangkan risau itu. Semoga kita termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk dan pertolongan-Nya. Amiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar